Salam Maria rahmat Tuhan sertamuBunda Yesus Kristus doakanlah kami
Salam Maria engkau bunda gereja
Lindungilah kami doakan putramu
Salam Maria ratu surga dan bumi
Terpujilah engkau di sepanjang masa
Di Lourdes di gua sunyi terpencil
Tampaklah Maria perawan murni
Ndherek Dewi Maria, temtu geng kang manah.
Boten yen kuwatosa, ibu njangkung tansah.
Kanjeng ratu ing swarga, amba sumarah samya.
Sang Dewi, Sang Dewi mangestonana.
Sang Dewi, Sang Dewi mangestonana.
Nadyan manah getera, dipun godha setan.
Nanging batos engetnya, wonten pitulungan.
Wit sang Puteri Maria, mangsa tega anilar.
Sang Dewi, Sang Dewi mangestonana.
Sang Dewi, Sang Dewi mangestonana.
Menggah saking apesnya, ngantos kelu setan.
Boten yen ta ngantosa, klantur babar pisan.
Ugeripun nyenyuwun, ibu tansah tetulung.
Sang Dewi, Sang Dewi mangestonana.
Sang Dewi, Sang Dewi mangestonana.
Belajar pada masa pekan novena roh Kudus setelah kita merayakan hari kenaikan Tuhan Yesus 10 hari kemudian kita akan merayakan hari raya pantekosta selama 10 hari jalan menerima roh Kudus umat oleh karena itu kita akan melakukan doa-doa yang bertema roh Kudus melalui aplikasi Katolik yang kita miliki kita akan mendoakan doa kepada roh kudus litani roh Kudus novena roh Kudus dan doa penerangan roh Kudus semoga dengan beribadah dan doa yang kita lakukan kita sungguh mengalami merasakan dan boleh menerima roh Kudus dalam kehidupan kita terutama juga untuk anak-anakku yang sedang mempersiapkan diri menerima sakramen krisma sakramen krisma menjadi sarana melalui gerejanya kita akan menerima roh Kudus itu dengan demikian dengan roh kudus yang kita terima kita semakin berani semakin mau dan tubuh untuk mengembangkan diri dalam pewartaan dan kesaksian kepada sesama kita bahwa Yesus Kristus juru selamat kita jalan kebenaran dan kehidupan menjadikan kita kuat dan kita berani membawa Yesus dalam kehidupan kita sehari-hari
A. diciptakan sebagai laki-laki dan perempuan
B. diciptakan menurut gambar dan rupa Allah
C. diberi kuasa untuk berkuasa atas seluruh bumi
D. diberi kuasa untuk berkuasa atas binatang di bumi
A. mengeksploitasi alam dan menggunakannya semaksimal mungkin
B. menambang bukit kapur untuk dijadikan bahan bangunan
C. melakukan perburuan binatang apapun yang dikehendaki
D. hidup berkeluarga, bercocok tanam, beternak
1) Membatasi pergaulanDari berbagai sikap dan tindakan diatas, tindakan yang benar dalam menghadapi keterbatasan yang ada dalam diri antara lain adalah ….
2) Menerima diri apa adanya
3) Terbuka, selalu optimis sekaligus rendah hati
4) Belajar, berlatih dan berdoa dengan penuh syukur
5) Iri hati dan menjelek-jelekkan kekurangan orang lain
6) Menyalahkan orang lain atas kegagalan yang dialami
A. 1,2,3
B. 2,3,4
C. 3,4,5
D. 4,5,6
A. bersyukur dan bangga dengan seksualitas kita, entah sebagai laki-laki ataupun sebagai perempuanB. mengharapkan dapat memiliki kemampuan yang dimiliki teman perempuanC. memandang rendah teman yang berbeda jenis kelamin dengan kitaD. menginginkan kelebihan yang dimiliki oleh teman laki-laki
A. menghindari teman yang berbeda jenis kelamin supaya tidak terjadi konflik
B. bergaul secara bebas dengan semua teman apapun jenis kelaminnya
C. menjadikan teman laki-laki lebih penting daripada teman perempuan
D. memperlakukan semua teman dengan hormat dan sopan
A. tidak berhubungan atau bersentuhan dengan orang lain yang bebeda jenis kelamin
B. menghindari pornografi, percabulan dan hubungan seks diluar pernikahan
C. membatasi pergaulan dengan teman yang berbeda jenis kelamin
D. menolak bantuan dari orang lain yang berbeda jenis kelamin
1. Mengajarkan ilmu pengetahuanDari pernyataan-pernyataan tersebut diatas, peran sekolah yang sesuai dengan ajaran Gereja dalam Gravisimum Educationis art. 5 adalah ….
2. Mengajarkan keterampilan khusus
3. Megembangkan kemampuan akal budi
4. Membangun kesadaran akan tata nilai
5. Memberikan ijazah atau surat kelulusan
6. Mengembangkan semangat persahabatan dan kerukunan
A. 1,2,3
B. 2,4,6
C. 3,4,5
D. 2,4,5
A. pengajaran tentang sabda Allah, rahmat sakramen dan teladan kekudusan
B. pengajaran tentang sakramen, sabda Allah dan keteladanan Gereja
C. teladan kekudusan, penebusan dosa dan kasih Bunda Maria
D. hukum Allah, rahmat sakramen, inspirasi orang kudus
A. menjadi penginjil bagi orang yang belum mengenal Kristus
B. menyebarkan ajaran Gereja kepada semua orang
C. menjadi garam dan terang di tengah masyarakat
D. meneladan Kristus dalam hidup bermasyarakat
1. “Jauhkanlah dirimu dari percabulan” (1 Kor 6:18)Berpacaran pada masa sekolah bukanlah suatu hal yang tepat, karena hakikat pacaran adalah persiapan untuk hidup berkeluarga. Maka, berdasarkan kutipan kita suci di atas, sikap yang tepat panda masa pacaran adalah ….
2. “Jagalah hatimu dengan segala kewaspadaan, karena dari situlah terpancar kehidupan“ (Amsal 4:23);
3. “Janganlah kamu sesat; pergaulan yang buruk merusakkan kebiasaan yang baik” (1 Kor : 15:33);
A. menolak berpacaran dengan orang yang berbeda suku, agama dan ras
B. mengikuti gaya pacaran anak muda yang sedang tren pada jaman sekarang
C. menghindari berpacaran sampai usia sudah cukup dewasa dan sukses secara material
D. Menghargai dan menghormati pasangan, menjaga kemurnian dengan menghindari percabulan
A. Yesus memperlakukan wanita berzinah dengan sangat manusiawi
B. Yesus memenuhi permintaan ibunya menyediakan anggur
C. Yesus membangkitkan orang lumpuh
D. Yesus menghibur wanita Yerusalem
A. toleransi
B. ekploitasi
C. partisipasi
D. emansipasi
A. individu
B. citra allah
C. makhluk sosial
D. makhluk ciptaan Tuhan
A. tuan
B. hamba
C. sahabat
D. saudara
A. berani membela demi harga diri
B. berani menderita demi martabat
C. mengangkat harkat dan martabat
D. berani berkorban bahkan menyerahkan nyawanya
A. mencari variasi persahabatan
B. dilandasi dengan iman akan Allah
C. mengasihi tanpa syarat dan menerima apa adanya
D. Berani berkorban bahkan nyawa menjadi taruhannya
A. aku Percaya
B. kemuliaan
C. bapa Kami
D. doa Tobat
A. rendah diri, cinta kasih, pengampunan
B. sikap penyerahan, rendah diri, keadilan
C. sikap penyerahan, rendah diri, pengampunan
D. sikap Penyerahan, pengampunan, cinta kasih
A. marah pada teman tersebut
B. mengajaknya kembali berdoa
C. menanggapinya dengan ikut berbicara
D. pura-pura berdoa, tapi tetap berbicara
A. Yesus dapat berdua-duaan
B. mawas diri terhadap hidupnya
C. menyelamatkan wanita pezinah
D. meninggalkan Yesus dan wanita itu
A. Pergilah Akupun tidak menghukum engkau, seperti orang banyak tidak melempari batu padamu
B. Akupun tidak menghukum engkau. Pergilah, dan jangan berbuat dosa lagi mulai dari sekarang
C. Jangan berzinah lagi karena kamu akan diadili dengan berat, bahkan dapat dihukum mati
D. Pergilah dan jangan berbuat dosa lagi dari sekarang sebab Allah maha pengampun
A. mengampuni sebanyak 490 kali
B. berulang kali memberi ampun
C. pengampunan yang selektif
D. mengampuni tanpa batas
A. hukum cinta kasih
B. belas kasih
C. cinta harta
D. sikap adil
A. memberikan sesuai dengan hak dan kewajibannya
B. membagi sama rata sama rasa
C. membagi sesuai kebutuhannya
D. memberikan sekehendakku
A. membiarkan seorang teman mengerjakan tugasnya sendiri
B. mendengarkan usul setiap anggota kelompok
C. mendiskusikan secara mendalam
D. saling memberikan saran
A. Allah membeda-bedakan kasihNya
B. Allah tidak peduli terhadap sesama
C. Allah mengasihi manusia secara merata
D. Kasih Allah tergantung pada perbuatan manusia
A. Kebebasan untuk melakukan segala sesuatu yang baik dan berguna
B. Kebebasan untuk menuntut orang lain dalam pekerjaan
C. Kebebasan untuk mendapatkan apa yang diinginkan
D. Kebebasan untuk mencari kesenangan diri sendiri
1) Memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada perempuan untuk berkarier atau beraktivitas dalam berbagai bidang kehidupan.
2) Masih rendahnya kualitas hidup perempuan, sehingga ada kecenderungan untuk dinomor duakan.
3) Pola piker tradisional yang masih melekat, bahwa perempuan tugasnya mengurus rumah.
4) Penerimaan seseorang berdasarkan pribadi seseorang bukan ditentukan jenis kelamin.
5) Belum meratanya pemahaman konsep kesetaraan gender pada lapisan masyarakat
Berdasarkan pernyataaan di atas yang termasuk usaha memperjuangkan kesetaraan gender adalah ….
A. 1,3B. 2,5C. 1,4D. 3,5
“...Pagi-pagi benar Ia berada lagi di Bait Allah, dan seluruh rakyat datang kepada-Nya. Ia duduk dan mengajar mereka.Maka ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi membawa kepada-Nya seorang perempuan yang kedapatan berbuat zinah. Mereka menempatkan perempuan itu di tengah-tengah lalu berkata kepada Yesus: "Rabi, perempuan ini tertangkap basah ketika ia sedang berbuat zinah. Musa dalam hukum Taurat memerintahkan kita untuk melempari perempuan-perempuan yang demikian. Apakah pendapat-Mu tentang hal itu?" Mereka mengatakan hal itu untuk mencobai Dia, supaya mereka memperoleh sesuatu untuk menyalahkan-Nya. Tetapi Yesus membungkuk lalu menulis dengan jari-Nya di tanah. Dan ketika mereka terus-menerus bertanya kepada-Nya, Ia pun bangkit berdiri lalu berkata kepada mereka: "Barangsiapa di antara kamu tidak berdosa, hendaklah ia yang pertama melemparkan batu kepada perempuan itu." Lalu Ia membungkuk pula dan menulis di tanah. Tetapi setelah mereka mendengar perkataan itu, pergilah mereka seorang demi seorang, mulai dari yang tertua. Akhirnya tinggallah Yesus seorang diri dengan perempuan itu yang tetap di tempatnya. Lalu Yesus bangkit berdiri dan berkata kepadanya: "Hai perempuan, di manakah mereka? Tidak adakah seorang yang menghukum engkau?" Jawabnya: "Tidak ada, Tuhan." Lalu kata Yesus: "Aku pun tidak menghukum engkau. Pergilah, dan jangan berbuat dosa lagi mulai dari sekarang."
Berdasarkan Injil Yoh 8:2-11 sikap Yesus untuk mewujudkan kesetaraan gender adalah ...
A. memberi kesempatan kepada perempuan yang berbuat zinah untuk bertobat dan memperbaiki kesalahan yang telah dibuatnyaB. menghukum perempuan yang berzinah dengan mengusirnya dan mengutuknya agar mendapat hukuman dari AllahC. memarahi ahli Taurat dan orang-orang Farisi yang menyalahkan perempuan yang kedapatan berbuat zinahD. membawa perempuan yang kedapatan berbuat zinah kepada suaminya untuk diampuni
A. Mukjizat Yesus
B. Kesetiaan Yesus
C. Kepedulian Yesus
D. Pengorbanan Yesus
A. orang lebih memikirkan dan mementingkan diri sendiri
B. Budaya daerah yang tersingkirkan dengan budaya asing
C. kemiskinan yang terjadi sehingga tidak mampu menolong
D. Sistem dan struktur dalam masyarakat yang tercipta dalam masyarakat
A. menyediakan waktu untuk membantu belajar teman yang kesulitan pada mata pelajaran tertentu
B. meminjamkan uang pada teman yang memerlukan dan diminta mengembalikan dengan bonus
C. meminjamkan tugas yang sudah dibuat kepada teman yang belum mengerjakan
D. memberi jawaban ketika ulangan kepada teman yang meminta
A. bebas dari segala aturan dan norma yang berlaku
B. bebas melakukan segala sesuatu semuanya sendiri
C. bebas untuk melakukan segala sesuatu yang baik dan berguna
D. bebas sebebas-bebasnya tanpa ada aturan atau norma yang mengekang
A. Allah bermaksud memberikan kebebasan kepada manusia sebebas-bebasnya bahkan untuk melakukan kejahatan sekali pun
B. Allah menganugerahkan dalam diri manusia kemauan bebas untuk berbuat apa pun sesuka hatinya termasuk tindakan kesewenang-wenangan terhadap sesamanya
C. Allah bermaksud menyerahkan manusia kepada keputusannya sendiri, supaya ia dengan sukarela mencari kesenangannya sendiri, dan dengan mengabdi kepada dunia secara bebas mencapai kesenangannya
D. Allah bermaksud menyerahkan manusia kepada keputusannya sendiri, supaya ia dengan sukarela mencari Penciptanya, dan dengan mengabdi kepada-Nya secara bebas mencapai kesempurnaan sepenuhnya yang membahagiakan
A. selama masih di dunia orang dapat hidup bahagia
B. kebahagiaan di dunia akan disempurnakan di surga
C. kebahagiaan akan terjadi jika orang hidup dalam kesatuan dengan Allah
D. Sabda Bahagia merupakan hukum baru untuk menggantikan hukum lama
A. berkaitan dengan akhir jaman
B. sebagai syarat masuk Kerajaan Allah
C. menggantikan hukum lama dengan hukum yang baru
D. merupakan hukum yang langsung berasal dari Yesus sendiri
A. Bergaul dengan teman yang pandai
B. Bergaul dengan teman yang Katolik
C. Bergaul dengan teman yang sederajat
D. Bergaul dengan walaupun beda agama maupun kurang pandai
A. ia menolong tanpa membedakan suku bangsa dan agama
B. ia rela berkorban tenaga, waktu dan uang
C. ia menolong sesamanya berdasarkan iman
D. ia menolong tanpa meminta imbalan