APP21
Pembuatan Kotak
Sebelum
Sesudah
GOD BLESS!!! Kita HEBAT bukan karena kita super tetapi karena RAHMAT BERKAT TUHAN melimpah untuk kita syukuri dengan BELAJAR TEKUN, SETIA, JUJUR,& RENDAH HATI sebagaimana SANG GURU kita YESUS KRISTUS Juru SELAMAT KITA menjadi TELADAN HIDUP. AMIN.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
-
Disini, Kita dapat berbagi Gambar, Tulisan, Video dll! Berisikan segala hal yang berkaitan dengan kegiatan Agama Katolik bersama ! Sebagai s...
-
Salam sejahtera, damai dalam kasih Kristus Yesus senantiasa menyertai kita. Anak-anakku yang terkasih, melalui media ini kita akan saling me...
-
Kita dapat menemukan jawabannya di sini LINK INI
-
1. Berikut ini merupakan alasan keselamatan menjadi dambaan setiap insan adalah … A. tidak seorangpun yang menginginkan untuk ...
Allah memberkati mereka, lalu Allah berfirman kepada mereka : “Beranakcuculah dan bertambah banyak;penuhilah bumi dan taklukkanlah itu, berkuasalah atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas segala binatang yang merayap di bumi.”
BalasHapusKejadian 1:28
ayat ini mengajarkan kita untuk selalu mensyukuri ciptaan Tuhan. Allah menyuruh kita semua untuk saling melengkapi satu sama lain, meskipun berbeda namun harus saling melengkapi
BalasHapussiap! mari kita saling melengkapi
HapusSEMOGA KITA BISA dan HARUS BISA
Tadi pagi aku mengikuti misa secara online di channel TVRI. Khotbah romo yang menurutku mengesankan yaitu Baptisan dikenal sebagai sakramen yang melambangkan pembersihan dosa dan juga melambangkan kematian bersama Yesus.
BalasHapusMinggu, 17 Januari 2021
BalasHapusKejadian bab 5:1-32
Kitab ini menceritakan tentang silsilah Adam. Ayat yang menurut saya paling berkesan yaitu :
Dan Henokh hidup bergaul dengan Allah, lalu ia tidak ada lagi, sebab ia telah diangkat oleh Allah.
Pagi hari tanggal 17 Januari 2021, saya dan keluarga saya mengikuti misa. Ini khotbahnya :
BalasHapustema renungan pada hari ini, menjadi murid Yesus yg sejati. kita semua sejak kita dibaptis, kita dipanggil menjadi murid Yesus. tentu saja menjadi murid ada tahap, kita diminta utk menyangkal, memikul salib dan mengikuti kristus
Senin, 18 Januari 2021. Saya melanjutkan membaca alkitab Kejadian bab 6 ayat 9, dan ini ayat yg berkesan bagi saya :
BalasHapusInilah riwayat i Nuh: Nuh adalah seorang yang benar dan tidak bercela j di antara orang-orang 1 sezamannya; k dan Nuh itu hidup bergaul dengan Allah.
Selasa, 19 Januari 2021
BalasHapusSebab Allah bukan tidak adil, sehingga Ia lupa akan pekerjaanmu dan kasihmu yang kamu tunjukkan terhadap nama-Nya oleh pelayanan kamu kepada orang-orang kudus, yang masih kamu lakukan sampai sekarang.
Ibrani 6:10
Kesan dan pesan menurut saya, mengingatkan dan mendorong kita untuk menyadari bahwa di dalam menghadapi kenyataan kehidupan dengan ketidakpastiannya.
Minggu, 23 Januari 2021
BalasHapusKitab Kejadian bab 7:1-24
Ayat yang berkesan menurut saya adalah :
Demikianlah dihapuskan Allah segala yang ada, segala yang di muka bumi, baik manusia maupun hewan dan binatang melata dan burung-burung di udara, sehingga semuanya itu dihapuskan dari atas bumi; hanya Nuh yang tinggal hidup dan semua yang bersama-sama dengan dia dalam bahtera itu. Dan berkuasalah air itu di atas bumi seratus lima puluh hari lamanya.
Nabi Nuh sangat mematuhi perintah Tuhan. Ketika disuruh membuat bahtera, dia pun segera membuatnya. Kita juga harus menuruti perintah Tuhan seperti Nabi Nuh
Minggu, 24 Januari 2021
BalasHapusSaya dan keluarga saya mengikuti misa secara online di channel TVRI. Bacaan injilnya mengenai pertobatan.
bertobatlah kerajaan Allah sudah dekat!
bertobat tidak hanya sekedar mengubah tingkah perilaku, tetapi mengubah pemikiran, arah hidup, dan tujuan hidup.
Allah segera akan meraja atas hidup kita, maka kita harus segera menyesuaikan hidup kita kepada Allah. itu berarti, bahwa dunia yg kita kenal itu akan berlalu, maka sikap kita harus berubah.
Minggu, 31 Januari 2021
BalasHapusSaya mengikuti misa online di channel TVRI. Misa live dari gereja Santo Yakobus Kelapa Gading. Romo yg memberikan homili yaitu Romo Alb. Hendaryono.
mungkin apa yg kita kehendaki baik, memang baik tetapi kalo itu berhasil itu kurang baik ke kita sendiri (contoh : kalo berhasil kita sombong) dan Tuhan itu tahu sebab itu Tuhan tidak menghendaki.
Kejadian mana yg dikehendaki Allah untuk kita?
contoh : pandemi COVID-19 itu dikehendaki Tuhan terjadi di dunia ini tidak? saya yakin itu dikehendaki Tuhan. mengapa? karena dengan kemajuan teknologi, orang-orang banyak meninggalkan Tuhan.
kehendak Tuhan mungkin menegor. tanda cinta tidak selalu manis dan baik, maka pandemi adalah tanda cinta cinta dari Tuhan dan menegor agar kita menjadi orang yang baik dan kembali kepada-Nya.
Selasa, 2 Feb 2021
BalasHapusMembaca doa harian di eKatolik
Ayat yang berkesan yaitu :
Sesungguhnya Anak ini ditentukan untuk menjatuhkan s atau membangkitkan banyak orang di Israel dan untuk menjadi suatu tanda yang menimbulkan perbantahan 2:35 --dan suatu pedang akan menembus jiwamu sendiri--
Minggu, 7 Februari 2021
BalasHapusMengikuti misa online di channel TVRI. Pastur yang memimpin PST. Stefanus Suwarno. Bacaan injil dari injil Markus 1:29-39
Homilinya yaitu :
Ayub adalah org yang gigih dalam menghadapi tantangan hidup
Kita hrs dkt dgn Tuhan..sll ada wktu utk Tuhan wlpn aktivitas penuh
Allah adl harapan dlm hidup kita..dlm menghdpi berbagai cobaan
Minggu, 14 Februari 2021
BalasHapusMengikuti misa online di channel TVRI. Romo yang memimpin yaitu Romo Yohanes Maryana, SJ
Homili :
dari kitab imamat
orang yg sakit kusta, ia mengalami bahwa ia harus mengisolasi diri, dan dia harus menjauhkan diri dari masyarakat, dan dianggap sebagai orang yg tersingkir atau terbuang seakan-akan dia tidak berhak untuk datang ke masyarakat. pengalaman itu tentu tidak mengenakan
dalam bacaan yg ketiga, kita mendengarkan Tuhan Yesus hadir ditengah manusia untuk membawa keselamatan bagi manusia dia berkarya tidak hanya untuk pribadi, semua lapisan/golongan, siapapun yg datang tidak akan di tolak.
Misa Rabu Abu online
BalasHapus- Gereja : Gereja St. Antonius Padua Kotabaru
- Romo : Rm. Floribertus Hasto Rosariyanto, SJ
- Bacaan Injil : Matius 6 : 1-6, 16-18
- Jam: 17:30
Refleksi :
Setelah mengikuti misa Rabu Abu, saya menyadari bahwa kita adalah debu...tetapi debu yang dicintai dan dikasihi Tuhan. Banyak kesalahan-kesalahan yang sudah saya lakukan (malas belajar, banyak main hp untuk hal yg tidak penting, malas membantu orang tua, dsb).
Untuk itu saya ingin memperbaiki diri di masa Prapaskah ini. Saya akan berubah untuk menjadi lebih baik dan juga peduli dengan sesama.
Saya akan berusaha menahan diri untuk melawan godaan-godaan (malas, hp, dll) dengan berpantang.
Minggu, 21 Februari 2021
BalasHapusMengikuti misa secara online. Romo yang mempimpin yaitu : Rm. Yoseph Didik M. Pr.
Bacaan injilnya diambil dari injil Markus 1:12-15
Homili yang disampaikan yaitu :
Yang membedakan kita dengan Yesus yaitu Dia tegas dalam ajakan setan.
Mengenal 3 makna pertobatan :
Berjalan lurus kembali ke jalan Allah
Menjadikan Allah titik pusat
Pertobatan dibuat menjadi perbuatan yg nyata.
Untuk menghadirkan Kerajaan Allah kita harus membangun sikap pertobatan
Minggu, 28 Februari 2021
BalasHapusMengikuti misa secara online di channel TVRI. Di siarkan dari Gereja Paroki Ibu Teresa Cikarang. Romo yang memimpin yaitu Rm. Camellus Delelis da Cunha, Pr
Bacaan injil diambil dari injil Markus 9:2-10
Homili :
Iman itu adalah sebuah visi, cara kita melihat dan menafsirkan kehidupan secara keseluruhan dalam perspektif relasi kita dengan Tuhan. Semua peristiwa iman dalam bacaan pada hari yang berlangsung di tempat yang tinggi, yaitu gunung dan bukit. Abraham mengalami kemuliaan Allah di atas gunung; Kristus memuliakan Allah di salib di bukit Golgota; para murid mengalami kemuliaan Allah juga di atas gunung. Gunung atau bukit adalah simbol visi iman yang menjangkau dataran dan lekak-lekuk kehidupan kita. Petrus, Yakobus, dan Yohanes mengalami penglihatan iman itu lewat penampakan kemuliaan Allah sambil mendengar telinga mereka sendiri bahwa Kristus adalah Putra-Nya yang terkasih.
Minggu, 14 Maret 2021
BalasHapusMengikuti misa secara online di channel TVRI. Romo yang memimpin adalah RD. Didit Soepartono, dari Paroki Cilangkap
Gereja Santo Yohanes Maria Vianney.
Homilinya yaitu
Pada waktu kecil, kita selalu berpikir bahwa semuanya adalah 'milikku'. Tidak boleh ada satu pun orang pun yang boleh diambil apalagi mengambil 'milikku' itu. “Semuanya ada bagi diri saya, untuk saya, dan hanya karena saya”. Maka, tiada pikiran sedikitpun untuk berbagi dengan orang lain. Itulah anak-anak dunia yang masih sangat egois. Dunia semacam ini adalah dunia yang mematikan. Mengapa mematikan? Karena kita tidak mempunyai relasi yang baik dengan diri sendiri, sesama, dan Tuhan. Kita terlalu memuja diri kita sendiri. Kita hanya berpikir bahwa pusat segalanya adalah diri sendiri. Orang lain selalu penghalang sebagai penghalang, yang merepotkan, yang membuat susah. Bahkan, Allah pun dilihatnya sebagai sosok yang terlalu banyak pemberi perintah dan aturan yang membuat kita tidak bisa lepas bebas.
Minggu, 21 Maret 2021
BalasHapusMengikuti misa harian secara online di channel TVRI. Live di Gereja Santa Maria Imakulata. Pastor yang memimpin yaitu Pastor Antonius Rajabana, OMI.
Bacaan injil = Yohanes 12:20-33
Homilinya : Kita diajak untuk taat pada perintah Allah. Diajak setia pada jalan keselamatan. Yesus, Sang Guru kehidupan, telah memberikan contoh nyata bagi kita. Ia menerima salib dalam hidup-Nya sebagai panggilan untuk mewujudkan karya keselamatan bagi seluruh umat manusia. Ia setia di jalan itu, yakni jalan turun dan penuh derita demi keselamatan kita. Itulah, Yesus tidak pernah memohon untuk dibebaskan dari salib. Sekalipun, Ia adalah Putra Allah, Ia tetap taat kepada Bapa-Nya. Salib adalah cinta paling purna dari Tuhan untuk manusia.
Minggu, 11 April 2021
BalasHapusMisa bersama secara live di Santa Maria Tak Bercela Paroki.
Romo yang memimpin yaitu : RD. Agustinus Pratisto Trinarso
Bacaan Injil = Yohanes 20:19-31
"Berbahagialah mereka yang tidak melihat, namun percaya"
Sabtu, 1 Mei 2021
BalasHapusMengikuti misa online pada jam 18.00
Live dari gereja Paroki Santa Maria Tak Bercela
Misa dipimpin oleh RD. Agustinus Pratisto Trinarso
Bacaan injil = Yohanes 15:1-8
Homili :
Ranting itu ibarat orang Katholik dan pokok anggur itu adalah Yesus.
Yesus sendiri yang berkata "Akulah pokok anggur dan kamulah rantingnya"
Minggu, 9 Mei 2021
BalasHapusMengikuti misa secara pada jam 10.00
Live dari gereja Paroki St. Theresia Pandaan
Bacaan injil = Yohanes 15:9-17
Homili :
Yesus adalah jalan kebenaran dan hidup.
Minggu, 30 Mei 2021
BalasHapusMengikuti misa secara online, Perayaan Tri Hari Suci
Dari Gereja Katedral Jakarta
Dipimpin oleh romo Hani Rudi Hartoko, SJ
Homili :
Mengapa Allah org Kristen ada 3, yakni Bapa, Putra, dan Roh Kudus? Apakah kita menyembah 3 Allah? Sering kali kita disibukkan dengan angka 3 yg adalah 1, atau sebaliknya menyibukkan angka 1, tetapi 3 pribadi.
“Kasih karunia Tuhan Yesus Kristus, kasih dan persekutuan Roh Kudus menyertai kamu sekalian” (2Kor. 13:13)
Ketiga pribadi ilahi itu tidak memiliki kuasa yg mandiri, melainkan selalu dalan relasi kasih.
Minggu, 6 Juni 2021
BalasHapusMengikuti misa secara online di YouTube
Romo yang memimpin : Romo Triyudo Prastowo, SJ
Bacaan injil = Markus 14:12-16, 22-26
Minggu, 13 Juni 2021
BalasHapusMengikuti misa secara online dari TVRI
Live dari Gereja Katedral Jakarta
Romo yang memimpin : Romo Lili Cahyono
Bacaan injil = Markus 4:26-34
Homili : Kita diharapkan untuk meyakini segala panggilan Allah.
Minggu, 20 Juni 2021
BalasHapusMengikuti misa secara online
Live dari Gereja Katedral Jakarta
Dipimpin Romo Robertus Guntur, PR
Bacaan injil = Markus 4:35-40
Homili :
Memeluk salib-Nya berarti menemukan keberanian. Kita harus teguh jangan sampai kehilangan harapan.
Minggu, 27 Juni 2021
BalasHapusMengikuti misa secara online
Live melalui YouTube dari Gereja Katedral
Dipimpin oleh Romo Kristiono Puspo, SJ
Bacaan Injil = Markus 5:21-24, 25b-43
Homili :
Peristiwa ini semakin meneguhkan kita bahwa Allah kita, Allah orang hidup dan bukan Allah orang mati. Sebagai seorang yang percaya, seharusnya kita berani melawan segala kelemahan dan dosa yang diakibatkannya. Juga, kita harus berani melawan segala godaan si jahat yang akan menjerumuskan kita kepada maut.