Pawitikra CATHOLIC Students: Stefanus Albern

WELCOME & GOD BLESS YOU ALWAYS

Selamat Datang di Blog ini bersama R. Slamet Widiantono ------**------ TUHAN MEMBERKATI -----* KASIH ITU MEMBERIKAN DIRI BAGI SESAMA -----* JANGAN LUPA BAHAGIA -----* TERUS BERPIKIR POSITIF -----* SALAM DOA -----* slammy

Selasa, 29 Desember 2020

Stefanus Albern

 


7 komentar:

  1. Ibadat Harian Pagi

    Mzm 77:1" Aku berseru kepada Allah dengan suara lantang, Aku berteriak, dan Ia mendengarkan daku."

    Aku memuji Tuhan. Karena rahmat-Nya, permohonanku terkabulkan, jalan yang kutempuh ditangguhkan. Aku meminta, maka aku diberi, sungguh, aku berterimakasih kepada Tuhan.

    BalasHapus
  2. Kejadian 1:27 "Lalu, Allah menciptakan manusia menurut rupa-Nya. Menurut rupa Allah, Dia menciptakannya. Laki-laki dan perempuan, demikianlah Dia menciptakan mereka."

    Kejadian 2: 23 "Lalu berkatalah manusia itu: "Inilah dia, tulang dari tulangku dan daging dari dagingku. Ia akan dinamai perempuan, sebab ia diambil dari laki-laki"

    BalasHapus
  3. Hari ini, saya mengikuti Misa Mingguan secara online melalui media YouTube di channel "Crembo Media". Tidak seperti biasanya, yang dimana saya melakukan ibadat offline di rumah, bersama adik dan simbah yang dibimbing oleh seorang utusan dari paroki. Misa secara online terasa berbeda dengan misa secara offline. Karena melalui media sosial di internet, hubungan dan interaksi antar umat tidak terasa. Meski begitu, saya masih merasakan kehadiran Tuhan selama saya berdoa. Saya semakin yakin dan teguh, bahwa Tuhan akan selalu di sisi saya.

    BalasHapus
  4. Mazmur 86:5
    "Sebab Engkau baik hati dan suka mengampuni, ya Tuhanku. Engkau penuh kasih setia bagi semua orang yang berseru kepada-Mu."

    Mazmur 98:11
    "Sebab Tuhan datang menguasai dunia, Ia menguasai dunia dengan adil, dan para bangsa dengan jujur."

    Mazmur 110:4
    "Tuhan telah bersumpah, dan tidak akan menyesal: Engkau adalah imam untuk selama-lamanya, menurut Melkisedek."

    Ibrani 10:14
    "Sebab oleh satu korban saja Ia telah menyempurnakan untuk selama-lamanya mereka yang Ia kuduskan."

    Markus 4:9
    "Siapa mempunyai telinga untuk mendengar, hendaklah ia mendengar!"

    Ayat-ayat tersebut saya pilih karena menunjukkan seberapa besar kuasa Tuhan, dan seberapa baik dan bijak Tuhan.

    Untuk bacaan injil, saya memilih ayat tersebut karena perintah Tuhan tersampaikan oleh perantara Yesus Kristus dengan sederhana, sehingga menunjukkan kesederhaan Yesus ketika Ia menyebarkan sabda Tuhan.

    BalasHapus
  5. Mazmur 51:12
    "Pulihkanlah padaku sukacita keselamatan-Mu, dan topanglah aku dengan roh kerelaan"

    Yeremia 14:20-21
    "Ya Tuhan! kami ketahui akan kejahatan kami, akan kesalahan segala nenek moyang kami, bahwa kami sudah berdosa kepada-Mu. Jangan apalah kami Kaubuang, oleh karena nama-Mu; janganlah kiranya Kaucelakan takhta kemuliaan-Mu! Ingat apalah akan perjanjian-Mu dengan kami dan jangan Kautiadakan dia."

    Tuhan akan selalu bersama kita, menaungi kita, sampai akhir zaman.

    BalasHapus
  6. Hari minggu, hari dimana saya biasa datang ke gereja untuk bertugas misdinar, demi melayani Tuhan dan sesama saya dalam perayaan ekaristi dalam kesempatan yang terluang di akhir pekan. Namun, hari ini tidak seperti biasanya, maupun minggu ini, bulan ini, atau tahun ini. Semakin hari, rasa bosan terus menggumpal dalam diri saya. Tidak adanya interaksi sosial dengan orang yang sering saya jumpai membuat saya terasa hampa. Ekaristi yang saya ikuti hanya dari sebuah layar kecil sebuah teknologi yang saya gunakan sehari-hari. Siaran langsung dari paroki yang saya sering kali hadiri dimulai, dan perayaan ekaristi hari minggu terlaksana. Seperti minggu yang lalu, siaran livestreaming dari layar HP terasa sunyi. Dimana tidak ada jaringan sosial para umat dimana saya merupakan anggotanya, ikut bernyanyi dan berdoa. Sunyi rasanya. Peribadatan saya hanya terbantu oleh aplikasi yang setiap hari mengingatkan saya untuk tetap kuat dan tabah. Untuk tetap percaya akan pertolongan Allah. Setiap hari, saya berdoa agar semua hal buruk yang sedang terjadi di dunia ini segera musnah. Saya ingin kembali ke masa-masa indah, dimana saya bisa tersenyum tertawa bersama orang lain tanpa rasa susah.

    BalasHapus
  7. Baru saja, saya menyelesaikan ibadat jalan salib. Hal pertama yang saya ingat adalah masa-masa dimana saya sebagai misdinar, bertugas di gereja bersama adik saya, berjalan membawa tongkat berujungkan lilin yang kami bawa mengitari gereja serta berdoa, mengingat, merenungkan, dan menanggapi empat belas peristiwa jalan salib yang dialami dan dilewati oleh Yesus demi umat manusia.

    BalasHapus